“Duit kita, capital outflow keluar, pekerjaan ada di sana, bukan di sini. Coba kita belokkan semua ke sini, barang yang kita beli barang dalam negeri,” imbuhnya.
Perintah Pecat Bos BUMN yang Suka Impor
Presiden Jokowi juga memerintahkan Menteri BUMN Erick Thohir mencopot direktur utama perusahaan pelat merah yang masih gemar impor dalam menggunakan anggaran pengadaan barang dan jasa.
“Jika ada yang tidak taat terhadap apa yang saya sepakati hari ini, BUMN saya sampaikan, menteri BUMN, ganti direktur utamanya, ganti, ngapain kita,” ungkap Jokowi
Begitu juga dengan menteri. Jika masih ada kementerian yang masih mengutamakan impor dalam menggunakan anggaran pengadaan dan barang jasa, maka Jokowi tak akan pikir panjang untuk mencopotnya.
Singgung Reshuffle Menteri
Presiden Jokowi selanjutnya menyinggung soal reshuffle atau kocok ulang kabinet. Awalnya, Jokowi meminta Menteri BUMN Erick Thohir, mengganti direktur utama (dirut) di perusahaan BUMN yang tidak taat pada hal-hal yang sudah disepakati.
“Jika ada yang tidak taat apa yang kita sepakati hari ini. BUMN, saya sampaikan ke Menteri BUMN, ganti dirut-nya. Ganti, ngapain kita…,” kata Jokowi saat memberikan arahan seperti ditayangkan lewat Youtube, Sekretariat Presiden, Jumat (25/3