Partaiku.id – Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan, langkah Bayu Airlangga mundur sebagai kader partai merupakan hal biasa. Menurut dia, tiap orang punya hak untuk memutuskan sikap dan menentukan masa depan di Demokrat. “Biasa. Semua (orang) punya haknya,” kata AHY di Surabaya, Jawa Timur, Jumat (22/4).
AHY pun mengatakan, keputusan DPP Partai Demokrat memilih Emil Dardak sebagai Ketua DPD Jatim yang baru sesuai dengan AD/ART partai. Dia menegaskan, Demokrat sangat demokratis.
“Kami sangat demokratis, semua diatur dengan mekanisme yang diatur dalam konstitusi Demokrat yaitu AD/ART 2020,” ujarnya.
AHY menilai, dinamika di internal partai saat ini tidak jadi penghambat bagi Demokrat untuk terus melangkah maju. Dia mengatakan, Demokrat saat ini ingin mulai fokus pada persiapan Pemilu 2024.
“Tentu itu bukan penghambat bagi kami untuk terus fokus menghadirkan solusi untuk masyarakat. Secara politik, kami ingin fokus pada target pencapaian dalam pemilu 2024,” ucap AHY.
“Harapannya setelah ini terjadi konsolidasi dan rekonsiliasi,” tambahnya.
Kader Partai Demokrat, Bayu Airlangga, menyatakan mundur dari partai setelah dirinya tidak dipilih DPP partai sebagai Ketua DPD Jatim yang baru. Padahal, menurut Musyawarah Daerah 2022, Bayu meraih dukungan 25 DPC.