Hasto mengatakan PDIP berupaya membangun koalisi dengan partai lain demi mencegah pilpres diikuti tiga paslon. Namun sebenarnya, PDIP bisa mengusung capres tanpa harus berkoalisi dengan partai lain.
“Kami akan bangun koalisi sehingga paling tidak pemilu ke depan hanya diikuti dua paslon, tidak akan ada dua pilpres, dua ronde,” kata Hasto dalam diskusi yang digelar PARA Syndicate pada 28 Mei lalu.
Hasto mengatakan bahwa PDIP tidak ingin kontestasi politik menghabiskan energi. Oleh karena itu, lebih baik hanya ada dua pasangan calon di Pilpres 2024, agar tidak ada putaran kedua.
“Supaya energi bangsa ini bisa difokuskan untuk mengatasi berbagai persoalan, terlebih mengejar kepemimpinan Indonesia,” ujar Hasto.
(thr/bmw)

