Selain mengapresiasi kinerja Pemprov Jabar yang dinilainya cukup berhasil dalam menekan kasus COVID-19, pihaknya berpesan agar Pemprov Jabar merampungkan perbaikan manajemen penyaluran bantuan sosial (bansos) kepada masyarakat terdampak COVID-19.
“Setelah didata, memang data orang miskin terdampak COVID-19 itu banyak. Keuangan pemerintah daerah dan pemerintah pusat mungkin tidak akan sanggup membiayai. Makanya, kita harus terbuka juga sama masyarakat, kalau terus kayak gini, bisa bangkrut. Harus jujur lah kita kepada masyarakat kemampuan kita seperti apa,” paparnya.
Irfan pun mendorong Pemprov Jabar berani berbicara kepada pemerintah pusat mengenai keterbatasan anggaran bansos untuk masyarakat terdampak. Dengan demikian, pemerintah pusat akan memprioritaskan Jabar dalam hal penyaluran bantuan tersebut.