“Golkar ini partai yang besar karena infrastruktur, bukan partai tokoh. Bukan partai besar karena ketumnya atau capresnya, tapi ketika dia kalah dalam pilpres, dia nggak pernah terlempar dari tiga besar. Karena partai ini besar sebagai sebuah infrastruktur yang sudah 30 tahun dan menguasai infrastruktur puluhan tahun,” jelas Yunarto.
Karena itu, Yunarto menegaskan, ketimbang Golkar memaksakan diri agar kadernya bisa maju dalam Pilpres, akan lebih menguntungkan jika Golkar melakukan penguatan infrastruktur partai.
(cfd/tsa)
Page 4 of 4