Partaiku.id – Partai Keadilan dan Persatuan, yang dulu bernama Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia, klaim siap menyongsong Pemilu 2024. PKP kini dinahkodai mantan korps Marinir Detasemen Jala Mangkara (Denjaka).
Melalui munaslub yang digelar pada 26 Mei 2021, Mayjen (Purn) Yussuf Solichien dipercaya menakhodai PKP sebagai ketua umum menggantikan Diaz Hendropriyono. Saat ini, PKP yang dipimpin Yussuf Solichien telah mendapatkan Surat Keputusan (SK) dari Kementerian Hukum dan HAM.
“Nama PKPI diubah menjadi seperti ketika awal pendiriannya di tahun 1999, yaitu Partai Keadilan dan Persatuan (PKP). Perubahan AD/ART ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia,” kata Sekretaris Jenderal PKP, Said Salahudin dalam keterangan resminya.
“Yang selalu diingatkan Ketua Umum PKP Mayjen TNI Marinir (Purn) Yussuf Solichien, seorang prajurit Sapta marga, mantan komandan pasukan khusus Denjaka kepada seluruh kader PKP. Petuahnya PKP harus menjadi partai politik pemersatu, dan harus menjadi simbol persatuan,” kata Said.
Mantan Wakil Presiden Try Sutrisno juga masuk dalam struktur DPN PKP periode 2021-2026. Try menjabat sebagai Ketua Dewan Pembina. Try sendiri merupakan salah satu Pendiri PKP bersama Almarhum Jenderal TNI (Purn) Edi Sdrajat.