Partai Golongan Karya

Beri Waktu Sampai Bulan Ini, Dewan Pakar Partai Golkar Ngotot Mau Evaluasi Airlangga

Beri Waktu Sampai Bulan Ini, Dewan Pakar Partai Golkar Ngotot Mau Evaluasi AirlanggaPartaiku.id – Dewan Pakar Golkar akan menilai perkembangan dinamika politik hingga akhir Agustus ini. Setelah itu, Dewan Pakar Golkar akan melakukan Rapat Pleno IX pada awal September. Kami memberi batas waktu sebelum Agustus berakhir. Baru nanti setelah itu kami akan adakan Rapat Pleno IX untuk lakukan evaluasi, ucap Sekretaris Dewan Pakar Partai Golkar Ganjar Razuni saat dihubungi, Senin (7/8).

Ganjar menuturkan Dewan Pakar menanti keputusan Airlangga soal arah dukungan Golkar di Pilpres 2024. Selain itu, Dewan Pakar juga terus memantau kelanjutan proses hukum yang melibatkan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian itu. Namun, Ganjar tak mau berbicara lebih jauh soal itu.

Ganjar mengaku tak risau soal dukungan para DPD Golkar terhadap Airlangga usai pertemuan di Bali 30 Juli lalu. Menurut dia, dinamika politik saat ini masih bergerak dinamis hingga Agustus mendatang.

“Setelah Agustus kita enggak tahu perkembangan yang terjadi. Setelah lewat Agustus. Itu yang perlu dipantau. Tapi kalau DPD normatif lah itu. Wajar berposisi seperti itu,” kata dia.

Kepemimpinan Airlangga digoyang karena belum juga menentukan arah dukungan Golkar untuk Pilpres 2024. Pada saat yang sama, Airlangga diperiksa Kejaksaan Agung terkait kasus dugaan korupsi penerbitan izin ekspor minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO).

Wacana musyawarah nasional luar biasa (munaslub) Golkar untuk mengganti Airlangga mengemuka. Sejumlah politikus senior dan 38 DPD Golkar tingkat provinsi menolak tegas wacana munaslub.

Dihubungi terpisah, Ketua DPP Golkar Dave Laksono menyatakan seluruh kader Golkar tengah fokus soal pemenangan Pemilu 2024. Ia menyebut saat ini DPP Golkar sedang menyelesaikan nomor urut calon anggota legislatif (caleg).

“Sebaiknya fokus di pemenangan Golkar dalam Pemilu 2024, DPP sedang menyelesaikan penomorurutan. Seluruh fokus kader sedang ditumpahkan ke sana,” kata Dave, saat dihubungi hari ini.

Show More
Back to top button

Adblock Detect

Please consider supporting us by disabling your ad blocker