Namun, dia berkata, pemanggilan tersebut tidak akan membahas soal penetapan Wisnu sebagai tersangka kasus korupsi pemberian fasilitas ekspor minyak CPO.
“Ya, jadi memang Komisi VI [DPR], akan mengundang Mendag dalam rapat kerja untuk membahas bagaimana situasi, update dari pada pendistribusian dan keberadaan bahan pokok di pasar. Di samping membahas tentu hal-hal yang lain,” tuturnya.
Sebelumnya, Kejagung menetapkan Wisnu sebagai tersangka kasus korupsi pemberian fasilitas ekspor minyak CPO.
Merespons itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Kejagung untuk mengusut tuntas kasus mafia minyak goreng. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu meminta aparat penegak hukum tak berhenti di empat orang tersangka yang telah ditetapkan.
Jokowi ingin semua mafia minyak goreng diungkap dan diproses hukum.
“Kemarin dari Kejaksaan Agung sudah menetapkan empat tersangka urusan minyak goreng ini dan saya minta diusut tuntas sehingga kita bisa tahu siapa ini yang bermain ini bisa mengerti,” kata Jokowi melalui keterangan tertulis, Rabu (20/4).
Jokowi meyakini memang ada permainan mafia dalam kasus kelangkaan dan kenaikan harga minyak goreng. Dia menyebut salah satu buktinya adalah harga minyak goreng yang belum kunjung turun.