DPW Partai Nasional Demokrat (NasDem) Jateng memiliki tiga opsi yang akan dilakukan dalam Pilkada 2020 Kota Semarang.
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPW NasDem Jateng, Akhwan, menuturkan Kota Semarang sangat sulit bagi partainya bermanuver memutuskan memilih poros mana.
“Sulit karena jumlah kursi kami di Kota Semarang juga sedikit,” kata Akhwan, Senin (28/10/2019).
Seperti diketahui, partai dengan Ketua Umum Surya Paloh itu harus puas dengan jumlah dua kursi di DPRD Kota Semarang.
Ketika ditanya apakah akan ikut dalam gerbong petahana yakni berkoalisi dengan PDIP, Akhwan belum bisa menentukan.
Hal itu lantaran peta politik masih cair. NasDem pun terbuka dengan partai lain yang menginginkan koalisi.
Meskipun demikian, ada tiga pilihan yang akan dilakukan NasDem pada Pilkada 2020 di daerah yang memiliki jumlah kursi sedikit dan terdapat satu petahana kuat yang diusung partai lain.
“Ada tiga alternatif, mendukung (petahana), melawan, dan netral,” jelasnya.
Nasdem akan mendukung jika ada keuntungan untuk partai.
“Kami akan mendukung jika ada umpan balik untuk NasDem. Kalau sekiranya tidak ada efek apa-apa buat kami, ya kami akan melawan atau netral. Daripada bergabung, sudah capek tapi tidak ada efek manfaat untuk partai. Kami menghitung itu,” kata anggota Komisi C DPRD Jateng itu.