“Ini sudah dicanangkan oleh Ketua Umum kita pada tahun 2016, jadi kita gunakan media sosial sebagai alat pemenangan ke depan, alat pemenangan kita, bukan hanya tatap muka, dibutuhkan keahlian dalam menghadapi era digital,” tegasnya.
Namun, ia juga meminta kepada bidang Media dan Penggalangan Opini (MPO) di tingkat provinsi untuk menindak lanjutinya. Segera menyelanggarakan rapat kordinasi terkait optimalisasi sosialisasi pada platform digital.
“MPO harus menunjuk orang yang mengerti tentang digital, tentang media, dan harus bisa membuat konten, atau bisa membuat berita sendiri atau kontrak dengan media-media lokal,” tegasnya.
Selain itu, dalam Pemilu 2024 yang menjadi momentun Partai Golkar untuk meraih kemenangan baik di ajang Pemilihan Presiden, Legislatif dan Kepada daerah, menjadi tugas bersama untuk menjaga solidaritas.
“Kita semua harus tetap solid, dengan kekuatan solidaritas Partai kita bisa menang, ketika mengusung satu harus solid memberikan suara itu untuk calon kita, saatnya kita solid mengusung bapak Airlangga Hartarto sebagai calon presiden dari Partai Golkar,” pungkasnya.