‘’Saya juga meminta kepada Pertamina untuk menindak tegas pangkalan-pangkalan gas Elpiji 3 Kg bersubsidi yang nakal, apalagi yang suka main harga. Kasihan rakyat miskin yang menjadi korban dari perbuatan oknum-oknum itu,” tegas Legislator NasDem itu.
Rachmad Gobel juga berharap pemerintah di Gorontalo ikut berkontribusi memberikan penindakan kepada pangkalan-pangkalan gas bersubsidi yang nakal. Kalau perlu dicabut saja izin usaha pangkalan yang kedapatan melakukan hal-hal yang tidak sesuai aturan.
Seperti diketahui, kebutuhan gas elpiji bersubsidi untuk Provinsi Gorontalo sekitar 110 ton/hari, namun hingga saat ini kuota tersebut belum bisa terpenuhi.