Partaiku.id – Ketua DPP Partai NasDem, Willy Aditya mengatakan, pihaknya tak ingin cawapres pendamping Anies Baswedan hanya menjadi tukang gunting pita. Cawapres pendamping Anies harus merupakan dwi tunggal, karenanya ia ingin pilihan Anies nanti harus berdasarkan variabel dan persetujuan NasDem.
“Kita tentu harus belajar dari sejarah, wapres bukan penggunting pita, bukan ban serep. Kita ingin menciptakan dwi tunggal,” kata Willy di kompleks parlemen, Senin (2/1).
Menurut dia, sejauh ini NasDem hanya menentukan kriteria cawapres yang bisa mendampingi Anies. Sedangkan, Anies diberi hak penuh untuk memilih pendampingnya kelak. Namun, Anies tetap harus membahas hal itu dengan partai pengusung.
“Mekanismenya biar itu menjadi keputusan Mas Anies yang menentukan tentu dengan berkonsultasi dengan partai pengusung,” kata Willy.
Willy Aditya menyebutkan, Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh akan temui Ketua Majelis Syura PKS, Salim Segaf Al-Jufri guna membahas rencana koalisi kedua partai untuk mendukung Anies Baswedan sebagai Capres pada Pilpres 2024. Ia menjelaskan, pertemuan dua elit politik itu rencananya akan digelar awal Februari mendatang.