Widi mengakui Jakpro sempat mengusulkan pinjaman dana sebesar Rp4 triliun untuk pembangunan ITF Sunter dalam RAPDB. Namun, usulan tersebut ditolak Badan Anggaran DPRD DKI.
“Ini (Rp4 triliun) pinjaman komersial melalui SMI yang dulu di Banggar tidak diterima,” tuturnya.
Sebagai informasi, Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi sempat mencoret usulan pinjaman uang sebesar Rp4.026 triliun yang diajukan PT Jakpro dalam Rancangan APBD DKI Jakarta Tahun 2022.
Saat itu, Pras beralasan, pihaknya belum mendapatkan penjelasan lengkap dari eksekutif terkait pinjaman itu. Ia khawatir jika rancangan anggaran tersebut diresmikan menjadi perda akan jadi masalah.
(dmi/kid)