“Makanya masyarakat itu kita harapkan tenang saja. Tidak ada satu sistem elektronik yang diserang sementara ini. Sistem elektronik ya,” ujar Hinsa di Kompleks Istana Kepresidenan, Senin (12/9). “Kalau data-data (pribadi) seperti yang disampaikan (Menkominfo),” katanya melanjutkan.
Menkopolhukam Mahfud MD mengatakan kebocoran sejumlah data pejabat negara yang dilakukan akun twitter Bjorka bukan merupakan data rahasia. Menurut Mahfud, data yang dipamerkan Bjorka adalah data terbuka yang bisa diambil dari beberapa sumber data.
“Sebenarnya bukan data yang sebetulnya rahasia, yang bisa diambil dari mana-mana cuma kebetulan sama,” ujar Mahfud saat ditemui di Kantor Kemenkopolhukam, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (12/9).
Mahfud membantah data tersebut adalah data rahasia negara karena memang seringkali ditemukan di beberapa situs milik pemerintah.
Pemerintah membentuk tim khusus untuk merespons serangan siber oleh hacker Bjorka yang baru-baru ini melakukan peretasan data pemerintah dan data pribadi sejumlah pejabat.
Pembentukan tim ini disampaikan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate usai mengikuti rapat internal bersama Presiden Jokowi, Menko Polhukam Mahfud MD, Kepala BSSN Hinsa Siburian dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin di Istana Negara, Senin (12/9).