Rinciannya, 37,1 persen responden menilai subsidi BBM diperlukan seperti selama ini berjalan, 55,9 persen menyatakan subsidi BBM masih diperlukan tetapi harus lebih tepat sasaran.
Sementara, 5,5 persen responden menganggap subsidi BBM tidak diperlukan, dan 1,5 persen repsonden lainnya menjawab tidak tahu.
Hasil survey menyatakan, mereka yang menginginkan subsidi BBM sebagian besar datang dari kalngan ekonomi menengah ke bawah yang merasakan kenaikan harga BBM memberatkan mereka.
Survei juga menangkap bahwa mayoritas responden (94 persen) dari golongan kelas ekonomi menengah ke atas juga mengekspresikan hal serupa.
Page 2 of 2