Partaiku.id – Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri sampaikan dalam pidato Penutupan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II PDIP di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta.
Awalnya, Megawati menyatakan alam berpikirnya semakin berkembang saat menjalani masa lockdown selama pandemi Covid-19 oleh Ketua DPR Puan Maharani dan anak-anaknya yang lain
Megawati mengaku anak-anaknya hanya mengizinkan keluar rumah jika dipanggil Presiden Joko Widodo (Jokowi) selama pandemi Covid-19.
“Yang paling cerewet Mbak Puan tapi anak-anak semua sangat setuju saya enggak boleh keluar,” kata Megawati.
“Ini ke sini itu baru, (peresmian) masjid lalu sini. Karena saya hanya boleh diizinkan keluar kalau namanya dipanggil sama Pak Jokowi. Di lain itu enggak boleh. Jadi makanya apa ya, rada kuper [kurang pergaulan] saya juga loh saya sekarang,” sambungnya.
Oleh karena itu, Megawati mengaku nama-nama jalan pun harus dirinya ingat-ingat.
“Nama jalan saja rupanya harus terlatih untuk diingat-ingat. Jadi saya mikir kemarin ini ke mana ya. Tapi saya terus, oh ya ini gatok-nya ke situ lagi. Tapi saya belum pikun lah,” ujarnya.
