“Dalam konteks itu, Fraksi PDI Perjuangan meminta agar tidak muncul spekulasi-spekulasi di kemudian hari, saling tuduh dan sebagainya, pertama kita minta investigasi yang menyeluruh,” kata Adian.
“Apa yang diinvestigasi? Tidak hanya di lapangan, tapi juga seluruh kelengkapan-kelengkapan pengamanan, jadwalnya, nama-namanya, dan kalau perlu memeriksa latar belakang nama-nama itu. Ada si A latar belakangnya apa, si B, dan sebagainya untuk menghindari spekulasi,” imbuh Adian.
Ia mengaku heran apabila kebakaran tersebut disebabkan oleh faktor alam seperti petir. Menurut Adian, dengan teknologi yang ada sekarang, sistem pengamanan terhadap faktor alam semestinya sudah lebih baik.
Anggota Komisi VII DPR dari Fraksi PDI Perjuangan Nasyirul Falah Amru menilai PT Pertamina (Persero) tidak becus dalam menjaga keamanan kilang-kilang minyak miliknya, yang mengakibatkan sejumlah peristiwa kebakaran. Falah mempertanyakan sistem pengamanan yang diterapkan oleh Pertamina karena kebakaran sejumlah tangki di kilang minyak disebabkan oleh faktor alam yakni petir.
“Dari kasus 16 kali kilang terbakar, Pertamina betul-betul tidak becus ngurus, menginvestigasi pun juga tidak becus. Konon katanya, pengamanannya adalah standar internasional, standar internasional kalah dengan petir,” kata Falah dalam jumpa pers itu.