Partaiku.id– Pendiri Hanura Wiranto menggelar jumpa pers menjawab klaim Ketua Umum Hanura Oesman Sapta Odang yang menyebut Wiranto sudah tidak ada dalam struktur kepengurusan partai. Wiranto akhirnya memilih mundur sebagai Ketua Dewan Pembina Hanura.
“Saya menyatakan diri mundur dari Dewan Partai Hanura,” kata Wiranto di Kawasan Senayan, Jakarta, Rabu (18/12).
Ia mengaku tak ingin Hanura terus menerus dalam situasi konflik saling merebut kekuasaan. Diakuinya saat ini hanya akan fokus pada amanat Presiden sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres). Dan ia juga tak mau terus dituduh sebagai pengkhianat partai. “Saatnya hati nurani berbicara,” ujarnya.
Seperti diketahui sebelumnya, OSO menegaskan Wiranto sudah tidak memiliki jabatan Dewan Pembina dalam struktur organisasi. Hal itu Ia ungkapkan menanggapi ketidakhadiran Wiranto dalam pembukaan Musyawarah Nasional ke-3 partai tersebut di Hotel Sultan, Jakarta (17/12).
“Sekarang kita sudah tidak ada dewan pembina dalam struktur organisasi,” kata OSO kepada wartawan usai membuka Munas.
OSO merujuk pada Surat Keputusan (SK) Menkumham yang tertanggal 25 November 2019. SK tersebut telah mengesahkan struktur partai tersebut yang hanya memiliki dewan pakar dan penasihat saja. “jadi kita berdasarkan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) saja,” tambah OSO.