Meski begitu kata Lamhot, KIB membuka diri bagi partai manapun untuk bergabung, termasuk dengan PDIP. Dengan kesamaan visi-misi dan perspektif yang sama, menurutnya, koalisi bisa saja terjadi.
“Jika kemudian PDIP tetarik dengan plafrom yang diusung KIB, seperti misalnya ketahanan pangan dan energi kita lalu seperti politik identitas, kesamaan ini bisa saja membangun koalisi besar. Kembali, PDIP apakah ingin bergabung atau tidak,” tutur Lamhot.
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia tidak menutup kemungkinan topik soal koalis antara partainya dengan PDIP akan dibahas dalam pertemuan antara Airlangga dan Puan.
Menurutnya, KIB bukan koalisi parpol yang bersifat eksklusif dan membuka pintu bagi parpol lain yang ingin bergabung.
Airlangga dan Puan direncanakan bertemu pada dalam acara jalan sehat pada Sabtu (3/9). Doli pun menjelaskan pertemuan antar ketum parpol merupakan bentuk silaturahmi yang umum dilakukan.
Puan adalah sosok yang ditunjuk oleh Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk menjajaki komunikasi politik dengan partai-partai lain. Ia memulai kunjungan pertama dengan mendatangi NasDem Tower.