“Bung Karno mengajarkan kita di mana-mana asal semangat berkobar dan bersatu, kita bisa menundukkan lawan yang hebat bahwa Persatuan dengan rakyat adalah senjata yang sehebatnya. Karena itulah, melalui HUT ke-78 mari kita pererat dengan rakyat. Kepalkan tangan persatuan dan perjuangan kita bersama. Kita bangun politik yang membangun peradaban. Kita bangun politik yang mengedepankan kenaikan, kita bangun politik yang mencerdaskan kehidupan bangsa dan memajukan kesejahteraan umum dan menggelorakan kemajuan bagi Indonesia Raya kita,” ujar Hasto.
Setelah amanat Hasto selesai, rangkaian upacara ditutup dengan doa dan peserta membubarkan diri dengan tertib. Sehabis itu dilaksanakan berbagai perlombaan ciri khas perayaan 17 Agustusan.