Juru Bicara DPD partai Demokrat DKI Jakarta, Anis Fauzan katakan ada pemborosan anggaran dalam penyelenggaraan Formula E.
“Lebih baik dana 1,6 T dialokasikan untuk program lain yang lebih mendesak dan dibutuhkan oleh masyarakat Jakarta, seperti penanganan banjir, normalisasi sungai, program kesehatan dan pendidikan,” kata Anis kepada wartawan.
Ia menjelaskan, desakan Partai Demokrat ini bukan tanpa alasan. Partai Demokrat menilai banyak masyarakat DKI Jakarta yang tidak setuju dengan rencana gelaran balap Formula E.
“Coba perhatikan kanal media sosial seperti Twitter dan FB, banyak sekali orang yang menentang rencana gelaran balap ini, bahkan sebagian mengatakan ini adalah pemborosan,” ujar Anis.
Menurut dia, hal lain yang tak kalah penting dilakukan oleh Pemda DKI adalah mempersiapkan diri jika Jakarta tidak lagi menjadi Ibu Kota negara. Hal itu dinilai jauh lebih bermanfaat daripada bersikeras menyelenggarakan balap formula E.
Saat ini, menurut Anis, pemerintah pusat sedang menggenjot rencana pemindahan Ibu kota. Dari 50 rancangan undang-undang prioritas yang akan dibahas oleh Badan Legislasi DPR RI, di antaranya adalah RUU Pemindahan Ibu Kota. RUU tersebut ditargetkan selesai tahun ini.