Namun begitu, Mahfud minta agar alokasi anggaran terkait biaya operasional seperti pembangunan gedung di berbagai daerah ditunda dulu. Menurutnya, pemerintah baru menyetujui kenaikan biaya terhadap panitia.
“Disetujui meskipun tidak 100 persen dari yang diusulkan KPU,” katanya.
Lebih lanjut, Mahfud berpesan kepada KPU agar sungguh-sungguh bekerja dalam menyelenggarakan Pemilu 2024. Menurutnta, KPU harus bekerja dengan penuh profesionalitas karena apapun yang dilakukan nantinya pasti akan digugat.
“Enggak ada pemilu kalau tidak digugat dari dulu selalu digugat,” katanya.
Mahfud berkata, bahwa kecurangan dalam pemilu selalu terjadi. Namun, menurutnya, kecurangan itu dilakukan dalam bentuk yang berbeda saat ini karena dilakukan antarkontestan pemilu.
“Bedanya kecurangan sekarang itu kecurangan horizontal, kecurangan antarkontestan. Kalau dulu, zaman Orde Baru itu kan vertikal yang menentukan kemenangan pemerintah,” tutur Mahfud.
(mts/isn)