Sejauh ini Partai Gerindra belum melakukan rilis terhadap calon calon yang diusung untuk pilkada, kecuali secara tersirat dukungan Ketum Gerindra Prabowo terhadap calon Wali Kota Solo, calon Wali Kota Medan dan calon Bupati Asahan.
“Bagi prajurit seperti saya, perintah atasan, dalam hal ini Pak Prabowo sebagai Ketum Gerindra adalah perintah yang harus saya jalani. Jadi saya tinggal menunggu proses dukungan tertulis. Karena semua masih berproses. Dan apa yang diperintah oleh Pak Prabowo adalah saya harus maju dan memenangkan Pilkada Asahan melalui Partai Gerindra,” ujar Nurhajizah.
Untuk maju pilkada di Asahan dibutuhkan 9 kursi. Bila menilik suara Partai Gerindra di Asahan yang 8 kursi dan Nurhajizah berpasangan dengan anggota DPRD Asahan dari PKS, yaitu Hendri Siregar, SH. Menurut data KPUD, PKS di DPRD Asahan memiliki 3 kursi.
“Tentu semua perlu dukungan dari berbagai pihak. Baik dari partai, maupun masyarakat,” kata Nurhajizah.