Partaiku.id – Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyebut Sumatera Barat (Sumbar) tidak sama lagi dengan zaman awal kemerdekaan Republik Indonesia karena hilangnya tokoh-tokoh besar dan tidak ada lagi budaya musyawarah dan mufakat. Hal itu disampaikannya dalam peringatan hari ke-49 PDIP yang disiarkan melalui kanal Youtube PDI Perjuangan, Senin (10/01).Sebagai informasi, bukan kali ini saja dia yang merupakan Presiden kelima RI dan juga putri dari proklamator RI, Sukarno, tersebut menyinggung Sumbar. Sebelumnya, ia juga menyinggungnya dalam Webinar Bung Hatta Inspirasi Kemandirian Bangsa di kanal Youtube Badan Kebudayaan Nasional Pusat (BKNP) PDIP, 12 Agustus 2021. Putrinya yang juga Ketua DPP PDIP, Puan Maharani pun pernah menyinggung soal provinsi Sumbar yakni kala mengumumkan jago partai itu dalam Pilgub 2020.
Terkait pernyataan Megawati terkini soal budaya musyawarah dan mufakat, Pakar Sosiologi Politik Universitas Negeri Padang (UNP) Eka Vidya Putra menilainya salah bila hanya menyinggung Sumbar saja.
Menurut Eka, hilangnya budaya bermusyawarah dan bermufakat tidak hanya terjadi di Minangkabau, tetapi juga di seluruh daerah di Indonesia. Hal itu dibuktikan dari hilangnya kebebasan bersuara dan mengemukakan pendapat tentang apapun.