Prabowo, bagaimanapun, lebih suka menekankan bidang kerja sama. “Di masa depan, saya percaya ikatan pertahanan antara Malaysia dan Indonesia akan menjadi lebih baik,” katanya dalam konferensi pers pada hari Kamis setelah bertemu dengan Menteri Pertahanan Malaysia Mohamad Sabu untuk membahas strategi pertahanan dan kontraterorisme.
“Kami mencari kerja sama baru dan lebih baik, pertukaran petugas, mahasiswa…dan kerja sama di bidang teknis (industri) pertahanan,” ujarnya.
“Saya diarahkan oleh Presiden Joko Widodo untuk memastikan hubungan antara Malaysia dan Indonesia dipertahankan dan diperkuat,” imbuh mantan Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus (Kopassus) tersebut. Kunjungan Prabowo di Malaysia berlangsung dua hari.
Dia melanjutkan kunjungannya ke Bangkok, Thailand, pada hari Jumat untuk Pertemuan Menteri Pertahanan ASEAN Plus untuk berunding dengan para kepala pertahanan dari blok 10-negara ASEAN dan delapan mitra global, termasuk Menteri Pertahanan Amerika Serikat Mark Esper dan Menteri Pertahanan China Wei Fenghe.
Pada konferensi pers, Sabu mengonfirmasi rencana Indonesia untuk memindahkan ibu kotanya dari Jakarta ke Kalimantan juga dibahas dalam pertemuannya dengan Prabowo.