Dia melanjutkan, komunikasi politik antara AHY dengan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto terus terawat, meski Golkar telah menyatakan diri bergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).
Menurut Syahrial, sejarah mencatat pemerintahan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang didukung oleh Golkar selama dua periode berjalan dengan baik.
“Tidak ada polarisasi politik identitas yang mengakar. Penegakan hukum mengedepankan profesionalisme. Demokrasi berjalan baik, namun kondisi ekonomi dan kesejahteraan rakyat tetap tumbuh dan terjaga,” tambahnya.
Terpisah, Ketua DPP PPP Achmad Baidowi mengatakan bahwa Golkar bersama PAN dan PPP sudah solid membentuk KIB. Ia pun mempersilakan Demokrat bergabung.
“Demokrat jangan seperti orang patah harapan, meski itu sah-sah saja, karena Golkar, PAN dan PPP sudah solid di koalisi. Kalau Demokrat ingin bisa ikut berlayar di Pilpres 2024, ya ikut saja dalam KIB,” kata pemilik sapaan akrab Awiek itu.
Awiek berpendapat mewacanakan duet Demokrat dan Golkar merupakan bagian dari rencana memecah belah KIB yang sudah solid. Dia memastikan KIB tidak akan terpengaruh dengan wacana itu.