Partaiku.id – Partai Persatuan Indonesia (Perindo) menyebut perayaan Tahun Baru Imlek merupakan wujud persatuan dan kesatuan bangsa di tengah keberagaman.
Ketua DPP Partai Perindo Bidang Sosial Yerry Tawalujan mengatakan Tahun Baru Imlek telah ditetapkan sebagai hari libur nasional sejak 1 Februari 2003, hal ini menandakan bahwa pemerintah mengakui keberadaan dan hak-hak masyarakat Tionghoa di Indonesia.
“Bagi Partai Perindo, Tahun Baru Imlek yang diperingati oleh warga keturunan Tionghoa adalah wujud persatuan dan kesatuan bangsa. Persatuan di tengah kepelbagaian, keberagaman,” ungkap Yerry, Selasa (1/2/2022).
Dalam perayaan Hari Raya Imlek atau Tahun Baru China 2573 Macan Air yang diperingati hari ini, Yerry menekankan pentingnya untuk terus meningkatkan tali persatuan, gorong-gorong dan kesetiakawanan di tengah masyarakat.
“Harapan kami dengan perayaan Hari Imlek ini, semangat persatuan semakin dipupuk. Selain itu, semangat gotong royong dan kesetiakawanan makin ditingkatkan,” kata Yerry.
Yerry menuturkan semangat itu harus diwujudkan bersama-sama dengan membantu masyarakat termarjinalkan dan warga tidak mampu guna memperkuat persatuan serta persaudaraan sesama anak bangsa.