“Sehingga regulasi yang ada, yang disusun ini tidak multitafsir dan nanti bisa menyebabkan perselisihan di lapangan,” kata Jokowi.
Seperti di ketahui, isu soal penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden berhembus kencang belakangan ini. Jokowi telah melarang anggota kabinet Indonesia Maju berbicara penundaan Pemilu 2024. Dia meminta para menteri untuk fokus menyelesaikan masalah yang dihadapi masyarakat.
“Jangan sampai ada lagi yang menyuarakan mengenai penundaan, perpanjangan,” ujar Jokowi pada Sidang Kabinet Paripurna di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (5/4).
Sebagai informasi, sebelumnya beredar wacana penundaan pemilu hingga perpanjangan masa jabatan presiden saat ini, atau pun Jokowi tiga periode. Salah satunya wacana itu digulirkan dari para politikus yang juga pembantu Jokowi di Kabinet.
Seperti Menko Perekonomian Airlangga Hartarto lewat kapasitasnya sebagai Ketua Umum Golkar, lalu sebelumnya ada Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, dan Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan.
Hal itu pun mengundang ‘kemarahan’ publik, salah satunya yang diekspresikan mahasiswa dalam aksi unjuk rasa di sejumlah daerah termasuk direncanakan Jakarta pada hari ini, Senin (11/4).