Partaiku.id – Seperti diketahui DPC Demokrat Kabupaten Bandung pecah kongsi dengan PKS dan menjalin koalisi baru dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Nasdem.
Partai Keadilan Sejahtera membuka peluang gabung dalam koalisi PKB, NasDem dan Demokrat dalam Pilkada Kabupaten Bandung.
Ketua DPC PKS Kabupaten Bandung Jajang Rohana mengatakan dengan 10 kursi di DPRD, koalisi menjadi keharusan, sehingga pihaknya membuka peluang untuk bergabung dengan partai lain, termasuk dalam koalisi PKB, NasDem dan Demokrat.
Peluang tersebut diperkuat oleh kesepakatan antara Demokrat dengan PKS yang telah terjalin sebelumnya, walaupun secara sepihak, partai Demokrat menyebut koalisi telah bubar.
“Kami masih menganggap koalisi dengan Demokrat tetap terjalin,” tutur Jajang, Rabu (22/7/2020).
Tidak hanya itu, pihaknya juga mengaku pernah berkomunikasi dengan NasDem. Partai bersutan Agus Yasmin di Kabupaten Bandung tersebut pernah mengungkapkan keinginan bergabung dalam koalisi PKS-Demokrat.
Dengan munculnya koalisi antara PKB, NasDem dan Demokrat, menjadi sebuah peluang bagi PKS turut bergabung.
“Kalau Demokrat berniat tidak koalisi dengan PKS, tidak apa-apa, kami yakin masih bisa berkoalisi dengan partai lain. Untuk koalisi kami terbuka dengan siapapun. Mau dengan Golkar, PDIP, Nasdem, PAN, Demokrat dan yang lainnya. Yang jelas lihat nanti di tanggal 4 sampai 6 September saja,” katanya.
Terkait nama Gun Gun Gunawan, Jajang mengatakan masih ada kemungkinan PKS tidak mengusung figur yang saat ini menjabat sebagai wakil bupati bandung.
“Nama Gun Gun Gunawan itu muncul karena ada kesepakatan dengan Demokrat. Jika partai lain menginginkan nama lain, tidak masalah. Masih banyak kader PKS yang lain. Tergantung juga kesepakatan di koalisi nanti, poltik itu dinamis,” tutupnya.