Berdasarkan survei Politika Research & Consulting (PRC), 8-9 Oktober 2021, misalnya. Dalam hasil survei yang dirilis 15 November lalu, Prabowo masih unggul atas Ganjar dan Anies meskipun ada penurunan angka elektabilitasnya jika dibandingkan tahun sebelumnya.
Kemudian survei Poltracking Indonesia yang dirilis 25 Oktober justru Prabowo kalah dari Ganjar. Dalam survei dengan metode pertanyaan terbuka itu, Poltracking menemukan Ganjar yang tertinggi (18,2 persen), disusul Prabowo (17,1 persen), dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (10,2 persen).
Dan, survei Litbang Kompas malah mendapati Ganjar dan Prabowo berbagi kursi di urutan pertama. Pada hasil survei yang dirilis 19 Oktober 2021 itu, Litbang Kompas menemukan Prabowo dan Ganjar elektabilitasnya sejajar yakni 13,9 persen. Hal yang membedakan adalah elektabilitas Prabowo cenderung mengalami fluktuasi, sementara Ganjar naik konsisten dari tiga survei terakhir mereka.