Namun Zainudin mengklaim bahwa percakapan itu gurauan. “Tidak ada negosiasi. Kayak kita lagi bercanda-bercanda gitu,” ujarnya setelah diperiksa di KPK pada Januari 2014.
Nama Zainudin Amali juga masuk ketika KPK menangani kasus korupsi pada Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas). Tersangka kasus ini adalah Sekretaris Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Waryono Karno.
KPK juga sempat menggeledah kediaman dan kantor Zainudin yang saat itu menjabat Wakil Ketua Komisi VII. Di sini, Zainudin menegaskan tidak pernah menerima aliran dana dari Sekjen ESDM. Kenyataanya pada dua kasus itu Zainudin tidak sampai menjadi tersangka.
Biodata Singkat
Nama : Zainudin Amali
Tempat, tanggal lahir: Gorontalo, 16 Maret 1962
Istri : Nadiah
Pendidikan
SDN Buhu, Gorontalo
SMPN I Manado
SMAN IV Manado
STIE Swadaya Jakarta
Karier
Anggota DPR RI (2004-2009), (2009-2014), (2014-2019)
Ketua DPP Golkar (2014-2019)
Sekjen Partai Golkar (2014-2015)
Ketua DPD Golkar Jawa Timur (2013-sekarang)
Ketua DPP AMPI (2003- 2008)
Wakil Sekretaris BIK Partai Golkar (2002-2004)
Wakil Sekretaris BIK Partai Golkar (2002-2004)
Wasekjen PP AMPG (2002-2004)
Wasekjen DPP REI, (1998-2001)
PT Wirabuana Dwijaya Persada, Jakarta (1997-1998)
PT Surya Terang, Jakarta (1997-1998)
PT Makmur Triagung, Jakarta (1996-1998)
PT Makmur Triagung, Jakarta (1996-1998)
PT Makmur Triagung, Jakarta (1996-1998)
PT Supra Dina Karya, Jakarta (1993-2000)
Ketua Umum DPP Gema Kosgoro (1994-1998)
Ketua Senat Mahasiswa STIE Swadaya (1988-1990)
Ketua Bakornas Lembaga Pers Mahasiswa Islam (1986-1987)