“Dan terbukti setelah kebijakan tersebut banyak warga keturunan etnis Tionghoa banyak memberikan sumbangsih pemikiran dan tenaga bagi negeri ini, apalagi komitmen kebangsaan mereka juga tinggi,” Imbuh Bunda Fitri.
Melalui momen ini Bunda Fitri juga mengajak masyarakat untuk keluar dari bayang-bayang sekat SARA dan memandang Indonesia secara utuh lengkap dengan keberagamannya,
“Bersatu itu lebih baik, dan negeri ini butuh persatuan seluruh elemen bangsa” pungkas Bunda Fitri.
Sementara itu Kepala panti Jompo Harapan Jaya Ahock mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tinggi atas kepedulian Majelis Taklim DPC PDI Perjuangan Kota Medan,
“Secara pribadi saya mengucapkan terima kasih dan terharu atas kunjungan Majelis Taklim DPC PDI Perjuangan Kota Medan,” ujar Ahock.