Partaiku.id – Nama Anies muncul sebagai salah satu dari tiga kandidat bakal capres yang diusung Partai NasDem. Namanya masih sebatas usulan dari para pengurus wilayah NasDem, bukan keputusan akhir yang akan diambil Ketum NasDem Surya Paloh.
Respons pesimistis datang dari pendiri lembaga Survei Cyrus Network, Hasan Nasbi. Dia meyakini Anies gagal mendapatkan tiket untuk maju menjadi Capres. Nasbi berani bertaruh mobil Toyota Alphard jika pernyataannya itu salah.
Pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Indonesia Public Institute (IPI) Karyono Wibowo memiliki hitung-hitungan tersendiri terkait peluang Anies. Dari sisi elektabilitas, Karyono menilai nama Anies masih berada di tiga besar.
Bila elektabilitas terus melonjak, lanjut Karyono, tentu partai politik masih melihat Anies sebagai sosok potensial untuk diusung. Baik sebagai capres atau calon wakil presiden (cawapres) di Pilpres 2024. Sebaliknya, Anies makin tertutup peluangnya bila elektabilitasnya stagnan.
“Masih tiga orang itu, Prabowo, Ganjar dan Anies,” kata Karyono.
Diketahui, hasil survei lembaga Charta Politika pada akhir Mei 2022 menunjukkan Ganjar memiliki elektabilitas tertinggi di peringkat pertama dengan 36,5 persen. Diikuti Prabowo dengan 26,7 persen, serta Anies di tempat ketiga dengan 24,9 persen.