“Tapi saya mendorong untuk menjadi partai sejati, maka pada adik-adikku, para politisi Partai Pelita, jadilah politisi sejati,” ujarnya.
Lebih lanjut, Din juga menyebut bahwa usai deklarasi dan pengukuhan pengurus, pihaknya menargetkan Partai Pelita untuk bisa lolos verifikasi dari KPU sebagai peserta Pemilu 2024.
“Maka segera setelah ini setelah deklarasi, kita masig menghadapi tantangan yang besar, yang sulit, untuk bisa lolos pada verifikasi faktual dari KPU,” tuturnya.
Atas dasar itu, Din pun menekankan kepada seluruh kader Partai Pelita untuk tak terlibat dalam kontroversi penundaan pemilu yang saat ini mengemuka.
Terlebih, jika sesuai jadwal maka tahapan pendaftaran partai politik peserta Pemilu 2024 sudah akan dilakukan pada Agustus mendatang.
“Hanya 5 bulan, maka Partai Pelita enggak usah dulu terlibat dalam kontroversi penundaan pemilu ataupun kemajuannya karena ada juga ide kenapa tidak dimajukan di tahun 2022,” ucap Din.
Dalam kesempatan sama, Ketua Umum Partai Pelita, Beni Pramula juga menyatakan bahwa pihaknya akan berjuang untuk bisa lolos sebagai peserta Pemilu 2024 mendatang.