Termasuk anggapan dirinya bersama Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, yang layak diusung oleh Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) sebagai calon wakil presiden. Mendampingi tokoh parpol KIB sebagai calon presiden.
RK menuturkan, masih terus fokus bekerja terutama untuk pemulihan ekonomi di Jabar di masa pandemi covid-19. Terlebih, kini kasus Covid-19 terus mengalami kenaikan.
“Kalau bekerja itu dimaknai sebagai potensi elektoral ya itu mah Alhamdulillah,” jelas dia.
Sementara itu, ketika disinggung terkait rencana dirinya bergabung dengan partai politik, RK mengaku masih belum memutuskannya. Sebelumnya, Emil berjanji akan menentukkan partai pada Juni kemarin sebagai kendaraan di Pemilu 2024.
Namun, hal itu urung dilakukan karena musibah yang menimpa keluarganya usai putra sulungnya Emmeril Kahn Mumtadz, meninggal dunia pada Juni silam.
“Saya masih berduka, jadi dulu komitmen di bulan Juni saya kira belum jadi prioritas dulu. Nanti di waktu yang pas akan saya beritahu,” ungkap RK.