Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan

Simon Apresiasi Pemprov DKI Jakarta Tingkatkan Anggaran untuk KJP dan KJMU

Partaiku.id – DPRD DKI Jakarta memberikan apresiasi kepada Pemprov DKI yang merespons positif usulan Fraksi PDI-Perjuangan untuk meningkatkan anggaran belanja bantuan sosial (Bansos) Kartu Jakarta Pintar (KJP) dan Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU) dalam Perubahan APBD Tahun 2024. Langkah ini diambil setelah adanya kekhawatiran mengenai pengurangan jumlah penerima manfaat yang dapat berdampak pada akses pendidikan di Jakarta.

Anggota Fraksi PDI Perjuangan, Simon Sitorus, menyampaikan rasa terima kasihnya atas respons Pemprov DKI dalam rapat paripurna terkait Pandangan Umum Fraksi terhadap Raperda Perubahan APBD Tahun Anggaran 2024. “Kami berterima kasih karena usulan Fraksi PDI-Perjuangan terkait dengan penambahan anggaran KJMU dan juga KJP diakomodir, sehingga dapat mengurai permasalahan,” ujar Simon di Gedung DPRD DKI Jakarta pada Kamis, 8 Agustus.

Simon mengungkapkan bahwa selama beberapa bulan terakhir, Fraksi PDI-Perjuangan telah menerima banyak keluhan dari masyarakat mengenai pengurangan jumlah penerima KJP dan KJMU. Pengurangan ini dikhawatirkan dapat menyebabkan banyak anak putus sekolah, dengan angka yang signifikan yakni sekitar 3.000 penerima KJMU dan 75.000 penerima KJP.

“Selama 2-3 bulan terakhir, Fraksi PDI Perjuangan telah banyak menerima pengaduan masyarakat terkait pengurangan Bantuan Sosial Pendidikan Individu yang jumlahnya cukup signifikan,” tegas Simon.

Ia juga menyesalkan bahwa pemutusan manfaat KJP dan KJMU dilakukan tanpa pemberitahuan yang memadai dan penjelasan yang jelas. “Ketika ditelusuri, penjelasan P4OP dengan pimpinan Pemda tidak sama. Satu pihak mengatakan ada pengurangan alokasi anggaran, sementara yang lain menyebutkan anggaran dialihkan untuk program lain,” tambah Simon.

Dalam rapat Badan Anggaran (Banggar) yang digelar sebelumnya pada 5 Agustus, Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) menyetujui penambahan anggaran sebesar Rp356 miliar untuk KJP dan Rp138,4 miliar untuk KJMU. Langkah ini diharapkan dapat memperluas kembali jangkauan bantuan sosial pendidikan dan mencegah meningkatnya jumlah anak yang putus sekolah di Jakarta.

Show More

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button

Adblock Detect

Please consider supporting us by disabling your ad blocker