Partaiku.id – Utusan Tim Kecil Anies Baswedan, Sudirman Said membantah kabar soal Ketum Partai Demokrat, AHY memiliki kans terbesar untuk diusung sebagai cawapres oleh NasDem, PKS dan Demokrat. Ia juga membantah soal kans AHY menjadi cawapres Anies sudah sebesar 80 persen.
“Enggaklah, kita masih [diskusi]. Jadi tahapannya begini, masing-masing partai mengumumkan dukungannya [Capres], kemudian ada deklarasi resmi ketiga-tiganya, sudah itu ada Sekber, baru itu memikirkan bagaimana memilih pasangannya,” kata Sudirman, Senin (30/1).
Bekas Menteri ESDM ini menyebut Anies memiliki kemampuan mumpuni dalam berorganisasi. Oleh karena itu, Anies pasti mampu dan fleksibel untuk dipasangkan dengan siapapun.
Sudirman mengatakan NasDem, Demokrat dan PKS sudah sepakat bahwa soal cawapres diserahkan kepada Anies Baswedan untuk memilih. Sudirman menekankan, suasana koalisi baik-baik saja dan makin solid.
Sudirman Said juga membantah pernyataan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno yang menyebut ada perjanjian tertulis antara Anies Baswedan dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang masih berlaku hingga Pilpres 2024. Sudirman membenarkan, memang ada perjanjian antarkeduanya saat Pilgub DKI 2017. Namun, perjanjian itu selesai jika Anies dan Sandi maju sebagai pemimpin Ibu Kota.