Partaiku.id – Lembaga survei Indonesia Polling Station (IPS) menyebut pernyataan Menteri Koordinator bidang Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengenai 100 juta rakyat dukung penundaan Pemilu patut dipertanyakan. Peneliti senior IPS, Alfin Sugianto mengatakan, berdasarkan hasil temuan lembaga survei, sebanyak 74,6 persen publik menolak penundaan Pemilu 2024 dan perpanjangan masa jabatan Presiden Joko Widodo.
“Ini berarti bahwa pernyataan Menko Luhut Binsar Panjaitan mengenai 100 juta lebih rakyat Indonesia mendukung penundaan Pemilu 2024 layak dipertanyakan akurasinya,” kata Alfin dalam konferensi pers virtual, Senin (28/3).
Alfin mengatakan, berdasarkan hasil surveinya, hanya 15,2 persen responden yang setuju penundaan Pemilu. Sementara 10,2 persen responden lainnya tidak menjawab.
Lebih lanjut, Alfin mengungkapkan sebanyak 35,9 persen responden yang menolak penundaan Pemilu beralasan wacana itu bertentangan dengan Undang-Undang Dasar 1945. Mereka memandang Penundaan Pemilu sebagai pelanggaran konstitusi.
Kemudian, kata Alfin, sebanyak 18,4 persen responden lainnya beralasan penundaan Pemilu akan menjatuhkan kredibilitas Presiden Jokowi.