Sebelumnya, hasil survei Poltracking Indonesia menyatakan pasangan Ganjar dan Menteri BUMN Erick Thohir memiliki elektabilitas sebagai capres-cawapres paling tinggi dibanding pasangan lainnya.
Berdasarkan hasil survei, Ganjar-Erick memiliki elektabilitas 27,6 persen. Mengungguli Prabowo Subianto-Puan Maharani dengan elektabilitas sebesar 20,7 persen.
“Anies Baswedan-Agus Harimurti Yudhoyono 17,9 persen,” kata Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda di Hotel Bidakara Grand Pancoran, Jakarta Selatan.
Pada April lalu, hasil survei Indikator Politik Indonesia menyatakan Ganjar berada di puncak elektabilitas dengan raihan suara 26,7 persen.
Elektabilitas politikus PDIP itu terus menunjukkan tren kenaikan dalam tiga survei terakhir. Pada Desember 2021, elektabilitas Ganjar 20,8 persen, lalu naik menjadi 22,4 persen pada Februari 2022.
(mts/pmg)