Partaiku.id – Survei yang diselenggarakan Centre for Strategic and International Studies (CSIS) menunjukkan bahwa 34,8 persen pemilih muda menginginkan sosok pemimpin yang jujur dan tidak korupsi.
Kepala Departemen Politik dan Perubahan Sosial CSIS Arya Fernandes mengatakan, temuan ini berbeda dari dua pemilu sebelumnya, di mana publik lebih banyak menginginkan pemimpin yang merakyat dan sederhana.
“Sekarang terjadi perubahan, menjelang Pemilu 2024 nanti, sebagian dari populasi muda kita itu justru menginginkan corak atau karakter pemimpin yang jujur dan tidak korupsi,” kata Arya dalam acara rilis survei, Senin (26/9).
Arya menuturkan, kriteria pemimpin merakyat dan sederhana hanya dipilih oleh 15,9 persen, diikuti oleh ketegasan/berwibawa (12,4 persen), prestasi saat memimpin (11,6 persen), pengalaman memimpin (10,1 persen), kecakapan memimpin (6,7 persen), taat beragama (4,1 persen), dan cerdas/pintar (3,6 persen).
Hasil survei Centre for Strategic and International Studies (CSIS) menempatkan Anies Baswedan unggul dalam simulasi duel elektabilitas melawan Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto.