“Saya dan tim Dulur Satia Kabupaten Bandung merasa terpanggil, untuk turun langsung di tengah kancah peperangan melawan covid-19. Kami mulai bergerak sebelum PSBB Bandung Raya ditetapkan, menjawab permintaan bantuan dari masyarakat yang tersebar di 31 kecamatan. Mulai dari pengadaan jasa penyemprotan desinfektan, pengadaan hand sanitizer, sabun cuci tangan, serta alat pelindung diri (APD) bagi tenaga medis. Kita juga selalu menyiapkan 500 paket beras setiap harinya,” ujar Tia.
Politisi Nasdem ini berharap, apa yang dilakukannya dapat menambal kekurangan dari pemerintah dalam pemerataan pemberian bantuan bagi masyarakat yang terkena imbas penanganan corona. Mengingat yang terjadi saat ini, masih ada bantuan yang tidak tepat sasaran sehingga warga yang seharusnya masuk dalam kriteria penerima bantuan tetapi tidak terbagi.
“Meski pemerintah di seluruh tingkatan telah berusaha melakukan pendataan sebaik mungkin. Namun masih saja terjadi bantuan yang kurang tepat sasaran, sehingga muncul keluhan dari masyarakat. Apalagi di dapil saya, mereka yang seharusnya dapat, tapi tidak. Ruang kosong inilah yang berusaha saya dan tim Dulur Satia isi sesuai kemampuan kami, agar dapat meringankan beban masyarakat,” sambungnya.