Umat Islam di pedalaman Madura, Jawa Timur dapat secara rutin menggelar tadarus qur’an selepasa sholat tarawih. Mereka sangat terbantu wakaf mushaf al qur’an oleh kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Biasanya koleksi mushaf al qur’an mereka sdh lapuk bahkan sebagian tidak utuh lagi. Atas dasar itulah Sekretaris Fraksi PPP DPR Achmad Baidowi (awiek) selalu menyalurkan wakaf qur’an setiap menjelang Ramadan.
Menurut dia, wakaf tersebut merupakan implementasi dari Gerakan Nasional Wakaf Qur’an (GNWQ) yang digelar oleh Yayasan Wakaf Qur’an Indonesia (YWQI) dengan menyasar masjid, musholla maupun majelis ta’lim.
“Alhamdulillah tahun ini kami menyalurkan 10 ribu mushaf al-Qur’an khususnya untuk daerah pedalaman,” terang Awiek.
Sejumlah penerima Mushaf mengaku sangat terbantu oleh gerakan tersebut.
Ustadz Muhammad Dhofir, Imam Musholla Nurul Jadid, Desa Soddara, Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep menyampaikan terimakasih atas penyaluran wakaf qur’an tersebut.
“Alhamdulillah tadarus di musholla kami lancar dengan adanya bantuan mushaf dari PPP,” kata Dhofir.
Pengakuan serupa disampaikan oleh Kyai Ahmad Syukri, imam Musholla As-Syukri, Tamberuh Laok, Kecamatan Sokobanah, Sampang, Madura. Sebelum Ramadan pihaknya sempat kesulitan karena stok mushaf di tempatnya menipis. Selain digunakan murid TPQ, kelompok tadarus juga membutuhkan mushaf.