“Kalau bagi kami, melihat beliau berdua ini kan tokoh bangsa sebenarnya, harus kita hormati dan kita hargai. Kami sebenarnya kalau ditanya lima pertanyaan itu atau menjembatani, ya mungkin yang bisa menjawab hanya beliau berdua sebenarnya,” katanya.
Lebih lanjut, ia mengungkapkan, saat ini SBY tidak lagi berkecimpung dalam dunia politik. SBY disebut fokus pada kegiatan seni dan olahraga.
Ia menambahkan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang kini menempati singgasana Partai Demokrat.
“Tapi kami yakini, ya beliau ini sama-sama tokoh bangsa, sama-sama punya kontribusi untuk bangsa ini, kita tempatkan pada tempat yang pas gitu,” tutur Herzaky.
“Saat ini, Pak SBY sendiri sebenarnya tidak lagi berada di politik, beliau lebih banyak melukis, kemudian membentuk klub bola voli Lavani. Sedangkan untuk Demokrat sendiri ini sekarang sudah ditangani Mas AHY sebagai ketua umum,” pungkasnya.
Hubungan renggang kedua tokoh besar ini mulai tersorot publik pada akhir 2003 ketika SBY memutuskan maju untuk bersaing dengan Megawati dalam pemilihan presiden 2004. Jejak retak dan luka lama hubungan SBY-Megawati.
(lna/gil)