Berita PilihanPartai Demokrat

Anggota DPRD Bandung Fraksi Demokrat Terjerat Korupsi

Baru saja dilantik, Anggota DPRD Kota Bandung fraksi Demokrat inisial IH diamankan Polresta Padang setelah diduga terlibat kasus korupsi pengadaan alat kesehatan senilai Rp. 5,1 Miliar.

Ketua Fraksi Partai Demokrat Entang Suryaman membenarkan adanya penangkapan tersebut. Entang mengatakan IH ditahan sejak Sabtu (14/9/2019).

“Memang betul yang sekarang diduga dan diperiksa di Polresta Padang itu adalah kader kami dari Fraksi Demokrat,” kata Entang di gedung DPRD Bandung, Senin (16/9/2019).

Dia menilai kejadian ini merupakan musibah untuk DPRD Bandung dan Partai Demokrat. Dia berharap tidak ada lagi kader Demokrat yang tersangkut kasus hukum lainnya.

“Ini adalah musibah bagi kami untuk ke depannya lebih mawas diri. Jangan sampai kader Demokrat terjerumus,” ucapnya.

Meski begitu, pihaknya tetap meminta semua pihak mengedepankan asas praduga tidak bersalah. Pihaknya juga menghormati proses hukum yang sedang berjalan saat ini.

“Ini praduga, kita juga harus menganut asas praduga tidak bersalah,” katanya.

Pihaknya siap memberikan bantuan hukum kepada IH jika diperlukan. Sebab, menurutnya, sejauh ini IH baru ditetapkan sebagai tersangka, yang artinya belum ada keputusan hukum tetap.

“Insyaallah saya sudah kordinasi dengan bidang hukum Demokrat Bandung, Jabar, dan rekan saya di Peradi juga siap membantu pendampingan (kepada IH),” katanya.

Menurutnya, saat ini pihaknya belum bisa mengambil langkah apa pun selain memberi bantuan hukum. Pihaknya akan menghormati proses hukum yang kini sedang berjalan.

“Kalau kita dari fraksi, tunggu proses hukum yang sedang berjalan. Mudah-mudahan apa yang dituduhkan penyidik tidak benar,” katanya.

Entang, yang juga menjabat Ketua DPC Partai Demokrat Kota Bandung, akan segera menemui IH di Padang. Dia ingin memberikan support moril kepada IH, yang kini sedang mengalami musibah.

“Kami dari DPC Demokrat, karena kami sebagai Ketua DPC, kami akan berkunjung ke Padang. Jadi ini barangkali cobaan untuk kami, ke depan (semoga) tidak ada lagi permasalahan,” ujarnya.

Show More
Back to top button

Adblock Detect

Please consider supporting us by disabling your ad blocker