Demokrat Sumatera Selatan (Sulsel) akan memecat kadernya bernama Ahmad Yani yang menjabat sebagai Bupati Muara Enim jika sudah terbukti menerima suap dari pengusaha.
Menurut Ishak Mekki, Ketua DPD Partai Demokrat didampingi oleh Wakil Ketua Demokrat Sumsel Chairul S Matdiah, pihaknya sangat menyayangkan kejadian tersebut.
“Saya dapat laporan dari kader kita tadi malam. Tapi beritanya masih kurang jelas, masih simpang siur. Pagi tadi sudah ada kejelasan memang betul ada OTT (KPK) saya selaku Ketua Partai Demokrat Sumsel sangat prihatin,” ucap Ishak Mekki kepada wartawan, Selasa (3/8/2019).
Pengurus Demokrat Sumsel berharap kejadian Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang melibatkan kader Partai Demokrat tidak terjadi kembali. Kalau tidak, Demokrat akan melakukan sanksi tegas terhadap kader yang terlibat.
“Saya harap cukup ini yang terakhir dan saya selaku ketua DPD Partai Demokrat Sumsel kalau itu (Kasus Suap) terbukti dan menjadi tersangka otomatis dipecat dari keanggotaan partai,” kata Ishak Mekki.
Diketahui, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan Operasi Tangkap Tangan (KPK) terhadap Bupati Muara Enim, Sumatera Selatan H, Ahmad Yani, Senin (02/08/2019) sore.