“Belum lama ini Presiden Joko Widodo mengesahkan Perpres nomor 55 tahun 2019 (Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai). Adanya Perpres ini dan manfaat apa saja yang didapatkan oleh produsen, konsumen mobil listrik sekarang menarik untuk dibahas,” jelas Dico.
Perlu diketahui, pemerintah menargetkan populasi sepeda motor listrik mencapai 2 juta unit atau 20 persen dari total produksi roda dua di Indonesia yang diprediksi menyentuh 10 juta unit pada 2025.
Data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) menyebutkan penjualan domestik roda dua tahun lalu mencapai 6,3 juta unit atau naik dari 2017 yang berhenti diangka 6,1 juta unit. Adapun jumlah ekspor tahun lalu menyentuh 630 ribuan unit.
“Apakah kami sudah siap untuk beralih ke mobil listrik? Apa saja yang perlu dilakukan oleh Pemerintah Indonesia dan swasta untuk memastikan kalau mobil listrik dapat bersaing dengan mobil bahan bakar fosil?. Ini tugas milenial tentunya mengawal kebijakan yang sudah digulirkan pemerintah,” ucap Dico