“Mudah-mudahan masih ada sisa waktu berapa bulan ini ada kabar baik dari Jakpro maupun Sarana Jaya. walaupun nanti pembangunannya baru berapa bata minimal sudah ada pembangunan,” kata dia menambahkan.
Politikus PDIP itu juga menyoroti program DP nol rupiah yang dijanjikan Anies saat kampanye. Mulanya, Anies menargetkan 250 ribu rumah DP nol rupiah.
Namun, jumlah itu diubah dalam RPJMD hingga 14.000 unit rumah. Sampai saat ini, menurut Ida, baru 13 ribu unit yang terealisasi.
“Itu masuk enggak selesai juga. Kalau di Dinas Perumahan memang dia ada target di RPJMD-nya 14ribu sekian kamar, sudah terpenuhi di angka 13 ribu, walaupun sebagian itu adalah pembangunannya waktu sebelum Pak Anies ya,” ungkapnya.
Ida juga menyoroti keberadaan rumah DP nol rupiah yang saat ini hanya tersebar di Jakarta Utara dan Jakarta Timur. Menurutnya, hal itu membuat masyarakat berfikir ulang untuk ikut program tersebut.
“Sedangkan kebutuhan masyarakat enggak hanya utara dan timur, tapi ada pusat, barat, dan selatan,” paparnya.
(dmi/kid)