Kader PKS Rebutan Kursi Pimpinan DPRD Pamekasan
Al-Anwari dan Harun Suyitno Kader dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bakal merebutkan kursi pimpinan DPRD Pamekasan masa jabatan 2019 – 2024.
Hal tersebut dipastikan setelah PKS berhasil mendelegasikan lima kader terbaik mereka untuk menjabat sebagai wakil rakyat, hasil Pemilihan Umum Legislatif (Pileg) yang digelar serentak di Bumi Gerbang Salam, 17 April 2019 lalu.
Kelima kader terbaik mereka yang berhasil mendapat kursi legislatif, terdiri dari tiga dewan incumbent, masing-masing Al-Anwari, Harun Suyitno, dan Suryono. Sedangkan dua nama lainnya merupakan anggota dewan baru, yakni Juma’ah dan Husnul Hidayat.
“Memang pada periode ini, kami berhasil membentuk fraksi sendiri. Termasuk mendapat kuota atau jatah pimpinan di DPRD Pamekasan, Periode 2019-2024,” kata Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PKS Pamekasan, Kamis (5/9/2019).
Disinggung soal nama yang diusulkan sebagai calon pimpinan di gedung wakil rakyat di Jl Kabupaten 107 Pamekasan, pihaknya menegaskan semua anggota diusulkan ke Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS Provinsi Jawa Timur. “Guna menghindari ketersinggungan, kita usulan semua anggota ke DPW,” ungkapnya.
“Dengan komposisi tiga dewan incumbent dan dua dewan baru, maka satu dewan incumbent ditetapkan sebagai Ketua Fraksi (PKS), yakni atas nama Suryono. Sementara dua nama dewan incumbent lainnya, yakni Al-Anwari dan Harun Suyitno diusulkan sebagai pimpinan DPRD Pamekasan,” jelasnya.
Hanya saja pihaknya belum bisa memastikan dua sosok yang nantinya akan dipilih sebagai pimpinan DPRD Pamekasan dari partai politik (parpol) yang dipimpinnya. “Soal siapa yang akan menduduki sebagai jabatan pimpinan, semuanya tergantung partai,” tegasnya.
“Hingga saat ini, kami belum bisa memastikan satu dari dua nama yang kami usulkan sebagai pimpinan di DPRD Pamekasan. Namun yang pasti, apapun kebijakan partai hal itu merupakan yang terbaik untuk PKS kedepan. Khususnya di DPD PKS Pamekasan,” pungkasnya.
Seperti diketahui, pada periode sebelumnya PKS gagal membentuk fraksi dan menjalin koalisi bersama Partai Amanat Nasional (PAN) Pamekasan, melalui Fraksi PAN-Sejahtera. Namun kali ini mereka memiliki fraksi sendiri dengan komposisi lima anggota.
