Pada tahun ini, lanjut Asep, Kementerian PUPR sudah mulai mengembangkan perencanaan terpadu sistem pengelolaan persampahan di kota kawasan metro Bandung, untuk mendukung data awal pendampingan yang akan dijalankan dalam program ISWMP untuk penanganan sampah di Sungai Citarum.
“Pada kesempatan ini, kita berada di lokasi pembangunan TPST RDF Kabupaten Bandung yang merupakan bagian dari kegiatan tersebut. Yang direncanakan akan akan dapat mengolah sampah yang bersumber dari kegiatan domestik rumah tangga dan sampah pasar dengan kapasitas 20 ton perhari. Kondisi saat ini, mengolah sampah harus menjadi tanggung jawab kita semua sehingga kita harus saling bekerja sama untuk dapat memecahkan persoalan persampahan yang saat ini masih sulit diurai,” pungkas Asep.