Partaiku.id – Ketua Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Rahmat Hidayat Pulungan meminta agar pelaksanaan Muktamar Nahdlatul Ulama (NU) ke-34 besok, dapat dijadikan sebagai ajang pembenahan di dalam tubuh organisasi PBNU.Rahmat menilai saat ini NU sudah semakin tertinggal dalam bidang pendidikan dan sumber daya manusia (SDM). Menurutnya, NU memerlukan banyak terobosan untuk mengejar ketertinggalan tersebut sekaligus menghadapi tantangan zaman yang berubah dengan cepat.
“Momentum Muktamar Nahdlatul Ulama ke-34 yang berlangsung pada 23-25 Desember ini harus dimanfaatkan sebaik mungkin untuk dilakukan muhasabah (introspeksi, evaluasi, dan pembenahan) secara internal di dalam tubuh organisasi PBNU,” jelasnya dalam keterangan tertulis, Selasa (21/12).
Rahmat mengatakan, salah satu ketertinggalan NU dalam bidang pendidikan adalah dari segi kualitasnya. Berdasarkan riset yang telah ia lakukan, NU tercatat memiliki 7.462 sekolah yang terdiri dari SD, SMP, SMK dan SMA. Namun dari seluruh sekolah itu, tidak ada satupun yang berada di peringkat 100 besar.
Kondisi serupa juga terjadi kepada 44 perguruan tinggi yang berada di bawah naungan NU. Ia menjelaskan, sampai saat ini masih belum ada universitas NU yang masuk dalam peringkat 100 besar.